SAHABATKALTIM, KUKAR : Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar), kembali menegaskan perannya sebagai pusat kebudayaan di Kalimantan Timur dengan dibukanya Kukar Festival Budaya Nusantara (KFBN) 2025. Festival tahunan ini resmi digelar mulai 19 hingga 23 Juli di kawasan budaya Kedaton Kutai Kartanegara.
Kegiatan yang berlangsung selama lima hari ini mengusung semangat kolaborasi dan pelestarian budaya lintas daerah. Tak kurang dari sembilan delegasi dari berbagai wilayah di Indonesia turut ambil bagian dalam kirab budaya yang menjadi salah satu agenda utama festival.
“Festival ini bukan hanya panggung seni, tetapi ruang temu antarbudaya. Melalui kegiatan ini, kita lestarikan tradisi sekaligus memperkuat posisi Kesultanan Ing Martadipura sebagai pusat budaya Melayu,” ujar Asisten III Setdakab Kukar, Dafip Haryanto (29/7/25).
Selain memperkuat identitas budaya daerah, acara ini juga menjadi bagian dari strategi Pemkab Kukar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif lokal melalui sektor pariwisata budaya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pariwisata Kukar, Arianto, menjelaskan seluruh rangkaian kegiatan festival dipusatkan di tiga titik utama: Museum Mulawarman, kawasan Kedaton, dan Simpang Odah Etam (SOE).
“Selain kirab budaya, masyarakat akan disuguhkan berbagai pertunjukan seni dari enam provinsi dan sembilan paguyuban budaya. Ini bentuk nyata bahwa Kukar terbuka dan siap jadi tuan rumah peradaban budaya,” jelasnya.
Dirinya juga mengajak seluruh lapisan masyarakat, komunitas seni, dan pelaku pariwisata untuk terlibat aktif dalam menyukseskan acara ini.
“Kehadiran semua pihak sangat penting untuk menjadikan Kukar sebagai destinasi unggulan wisata budaya nasional,” pungkasnya. (adv/*nda)
